Box makanan berperan penting dalam melindungi barang dari berbagai kerusakan selain sebagai media promosi. Kertas merupakan salah satu bahan yang digunakan dalam industri pengemasan.
Setiap jenis box makanan memiliki fungsi dan tujuan yang berbeda-beda, tergantung bagaimana kertas box makanan dibuat, maka box makanan tersebut akan menarik.
Jenis box makanan yang menggunakan bahan kertas biasanya lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan lainnya. Penggunaan kertas bekas yang dihasilkan lebih mudah terurai, begitu pula bahan kertas yang lebih mudah untuk diregenerasi.
Untuk pembuatan box makanan dari kertas, Anda juga harus memperhatikan bahan yang digunakan. Bahan kertas harus dilindungi dari campuran bahan yang secara langsung atau tidak langsung dapat mengganggu kesehatan.
Sebelum mempelajari cara membuat box makanan dari kertas, kita akan membahas bahan apa saja yang aman digunakan. Karena ada banyak jenis kertas, kita harus memahami jenis kertas apa yang akan kita gunakan untuk box makanan. Anda juga dapat mengisinya langsung dengan perangkat vakum.
1. Bahan yang digunakan
Mulai dari bahan kertas yang digunakan untuk membuat box makanan, harus aman. Kertas yang tidak mengandung bahan kimia yang mempengaruhi makanan atau kesehatan harus digunakan.
2. Sesuaikan bahan dengan makanan
Jika makanan box makanan termasuk makanan panas atau sup, kita harus menggunakan bahan berlabel food grade paper.
3. Desain
Desain box makanan harus sesuai dengan kebutuhan produk yang dikemas. Misalnya, desain tutup dengan pola kunci sehingga tidak perlu menggunakan lem untuk merekatkan sisi tutupnya.
Jenis kertas yang aman untuk box makanan
1. Kertas dupleks
Kertas dupleks adalah salah satu jenis kertas karton yang paling populer di pasaran. Bahan ini dicirikan oleh dua permukaan berwarna yang berbeda. Satu sisi memiliki warna putih yang bisa juga abu-abu.
Jenis kertas ini memiliki beberapa ketebalan yang dapat disesuaikan untuk digunakan. Kertas memiliki ketebalan yang berbeda, dan bahan yang digunakan juga sedikit berbeda. Kegunaan bahan ini juga bermacam-macam, salah satunya sebagai kaca sekali pakai.
2. kertas Ivory
Bahan kertas ivory merupakan kombinasi antara kertas karton dan kertas matte. Di satu sisi ivory ada laminasi glossy, dan di sisi lain tekstur matte. Perbedaan kedua jenis laminasi tersebut dapat dilihat dari permukaan kertas yang berbeda.
Pada umumnya warna kertas ivory kebanyakan berwarna putih. Karena kandungan selulosa – yang membentuk warna putih pada kertas – menghambat proses oksidasi lignin. Kandungan ini memantulkan gelombang cahaya sehingga warna putihnya hilang.
Bungkus ivory biasanya digunakan untuk membungkus kue. Sifat kertas yang tahan lama membuat bahan box makanan kertas ivory layak untuk digunakan.
3. Kertas kraft
Jenis kertas kraft ini memiliki permukaan dengan tekstur yang sangat mirip dengan kertas daur ulang. Kertas kraft memiliki warna yang lebih bersih di bagian muka dan lebih terlihat serat kertas di bagian belakang. Jenis kertas ini juga memiliki warna coklat dan putih alami.
4. Kertas Tahan Minyak / Kertas Food Grade
Bahan dengan kertas tahan minyak atau sering juga disebut kertas Foodgrade memiliki permukaan yang halus dan dapat bersentuhan langsung dengan makanan. Jenis kertas ini tidak meninggalkan serat yang menempel pada makanan.
Beberapa jenis kertas kurang lebih sama, kertas Irzat atau kertas Barrier sering digunakan sebagai pelapis kue. Kertas tahan minyak lebih tahan minyak sedangkan kertas Irzat dan Barrier kurang tahan minyak.