Musim Haji 2019 hanya beberapa bulan lagi. Kloter pertama jamaah Indonesia direncanakan akan dimulai pada awal Agustus 2019. Oleh karena itu amatlah penting bagi anda calon jamaah haji untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, baik dari segi fisik, mental, dan persiapan lainnya. Sehingga kondisi tubuh anda tetap sehat dan bugar baik sebelum keberangkatan maupun saat menjalankan rangkaian ibadah haji di Tanah Suci nanti.

Bila jamaah haji reguler berangkat lebih awal, program Haji Furoda umumnya berangkat lebih akhir dengan melaksanakan haji tamattu, yaitu melaksanakan umroh terlebih dulu kemudian jamaah diperbolehkan kembali berpakaian seperti biasa dan terbebas dari larangan-larangan pada saat berihram sampai waktu haji tiba.

Secara fisik, kondisi tubuh setiap jamaah haji harus sehat dan bugar untuk melakukan ibadah haji. Selain itu, dengan kondisi lingkungan di Tanah Suci yang tidak dapat diprediksi dan jauh berbeda dari negara kita, daya tahan yang sehat dan bugar diperlukan. Banyak saran dari beberapa dokter sehingga setiap calon jamaah haji perlu memperhatikan kesehatan dengan mempertahankan atau mengatur pola gizi seimbang. Hidup sehat adalah hal yang penting, terlepas dari alasan apa pun, apakah itu untuk melakukan ibadah haji atau keperluan lainnya.

Setiap calon jamaah haji penting dan perlu memperhatikan berat badan ideal. Orang yang sehat adalah orang yang mempunyai berat badan dengan indeks massa tubuh normal. Berarti, berat badan dibagi tinggi harus seimbang, yaitu jika berat badan dalam kilogram dibagi dengan tinggi dalam meter kuadrat nilainya antara 18 – 22,9.

Untuk mendapatkan tubuh yang ideal, calon jemaah haji harus menjaga dan mengatur pola makan. Berbicara tentang nutrisi seimbang, makanan yang dikonsumsi harus terdiri dari sumber karbohidrat, protein, dan lemak yang cukup dan seimbang.

Tubuh memerlukan karbohidrat sekitar 55-60 persen dari total kalori. Sedangkan sekitar 12-15 persen protein, dan sisanya berupa lemak. Untuk karbohidrat sendiri, ada pilihan antara karbohidrat kompleks dan simpleks. Menurutnya, karbohidrat kompleks adalah sumber makanan berserat atau karbohidrat. Misalnya, beras merah yang memiliki lebih banyak serat daripada nasi putih, atau gandum.

Adapun protein yang bisa dipilih adalah protein nabati dan hewani. Untuk pilihan lemak adalah lemak hewani dan nabati. Lemak hewani harus dipilih dari makanan yang rendah lemak. Saat kita memilih daging, pilih yang kurang berlemak. Sementara itu, jika Anda memilih ayam, pilihlah dada atau daging tanpa kulit. Sedangkan untuk ikan, meski mengandung kolesterol, tidak terlalu bermasalah bagi tubuh.

Sangat penting untuk makan buah dan sayuran. Karena digolongkan sebagai karbohidrat dan berserat. Buah-buahan dan sayuran adalah sumber vitamin dan mineral. Dengan rutin mengonsumsi makanan yang mengandung serat sangat dibutuhkan agar buang air besar menjadi lancar.

Berikut adalah tips bagi jamaah agar tetap sehat dan bugar dalam persiapan sebelum berangkat ke tanah suci.

  1. Setiap jamaah harus mengendalikan dan memeriksa kesehatan mereka secara teratur sebelum keberangkatan.
  2. Makanlah makanan bergizi dan perbanyak konsumsi buah-buahan.
  3. Istirahat yang cukup.
  4. Latihan fisik dan olahraga, terutama berjalan sebelum keberangkatan.
  5. Ikut program penyuluhan kesehatan.
  6. Hindari kegiatan yang tidak sehat, seperti merokok, makan larut malam dan tidak berolahraga.
  7. Minumlah vitamin secara teratur.
  8. Lakukan vaksinasi yang direkomendasikan, seperti vaksin meningitis, flu, dan pneumonia.

Semoga dengan menjaga tubuh tetap sehat dan bugar, ditambah dengan niat murni dan ikhlas, setiap jamaah haji dan umrah dapat melakukan setiap prosesi haji dan umroh dengan baik dan benar sehingga pada akhirnya akan menjadi haji yang mabrur, Aamiin Allahumma Aaamiin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *